Kata sifat dalam bahasa Inggris adalah kata yang mendeskripsikan, mengidentifikasi, atau memberikan informasi lebih lanjut tentang kata benda atau kata ganti. Kata sifat biasanya menjawab pertanyaan seperti “Jenis apa?” “Yang mana?” “Berapa banyak?” atau ”Berapa banyak?”
Contoh:
Red Apple (Apel merah) (warna)
High building (Gedung tinggi) (tinggi)
Three books (Tiga buku) (jumlah)
Happy kids (Anak yang bahagia) (perasaan)
Kata sifat membuat bahasa menjadi lebih ekspresif dengan menambahkan detail dan ketepatan.
Kata sifat dalam bahasa Inggris dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis berdasarkan jenis informasi yang mereka berikan tentang kata benda atau kata ganti. Berikut adalah jenis-jenis utamanya:
Kata sifat ini menggambarkan kualitas atau karakteristik kata benda.
Contoh: beautiful, large, intelligent, happy.
She has a beautiful dress. (Dia memiliki gaun yang indah).
Kata sifat ini menunjukkan jumlah atau kuantitas sesuatu, baik dalam hal yang dapat dihitung maupun yang tidak dapat dihitung.
Contoh: some, many, few, several, little, much.
I have many friends. (Saya memiliki banyak teman).
Kata sifat ini menentukan jumlah atau urutan yang tepat dari kata benda.
Kardinal: one, two, three (jumlah yang tegas)
Ordinal: first, second, third (urutan yang tegas)
Kata sifat ini menunjukkan atau menentukan kata benda atau kata ganti mana yang dimaksud.
Contoh: this, that, these, those.
This car is mine. (Mobil ini milikku).
Kata sifat ini menunjukkan kepemilikan atau penguasaan.
Contoh: my, your, his, her, its, our, their.
Her dog is very playful. (Anjingnya sangat menyenangkan).
Kata sifat ini digunakan dalam pertanyaan untuk menanyakan kata benda.
Contoh: which, what, whose.
Which book do you want to read? (Buku mana yang ingin kamu baca?)
Kata sifat ini merujuk pada anggota individu dari suatu kelompok.
Contoh: each, every, either, neither.
Each student must bring their own pen. (Setiap siswa harus membawa pena mereka sendiri).
Kata sifat ini berasal dari kata benda yang tepat dan biasanya merujuk pada kebangsaan, agama, atau nama-nama tertentu.
Contoh: American (dari Amerika), Shakespearean (dari Shakespeare).
I love Italian food. (Saya suka makanan Italia).
Ini digunakan untuk memberikan penekanan ekstra pada kata benda.
Contoh: own, very.
I saw it with my own eyes. (Saya melihatnya dengan mata kepala sendiri).
Kata sifat ini digunakan untuk mengekspresikan emosi yang kuat, biasanya dalam bentuk seruan.
Contoh: What (dalam “What a beautiful day!”).
What a surprise! (Kejutan yang luar biasa!)
Berbagai jenis kata sifat ini membantu menyampaikan informasi yang lebih spesifik dan bernuansa tentang kata benda yang dimodifikasi.
Buku conversation ini hadir untuk membantu semua yang sedang belajar conversation. Baik pelajar, mahasiswa, masyarakat umum baik tua maupun muda untuk belajar conversation atau speaking dalam Bahasa Inggris dengan cara yang lebih mudah. Materi dalam buku ini dimulai dari materi dasar dalam conversation yaitu greeting (sapaan) hingga pada materi stating prohibiton (menyatakan larangan). Buku ini berisi juga dialog-dialog yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari kita. Buku ini disajikan menggunakan dua bahasa yaitu Bahasa Inggris dan terjemahan Bahasa Indonesia. Sehingga siapa saja yang membaca buku ini, pasti akan segera lancar dalam conversation. Buku ini juga dilengkapi dengan soal-soal sesuai dengan topik conversation pada setiap bab. Sehingga Anda juga bisa mengukur kemampuan Anda dalam menerapkan conversation sesuai dengan konteks situasi yang ada. Jadi jangan lagi bilang "Bahasa Inggris itu susah". Ya susah jika tidak mau belajar. Yuk jago berbahasa Inggris!
Social Plugin