Seringkali laporan resmi ditulis oleh pihak ketiga. Pembaca dari dari laporan ini utamnya tertarik pada data yang telah didapatkan. Jika laporan tersebut disampaikan dengan menggunakan kata ganti personal seperti saya ( I ), anda (you), dan mereka ( they), laporan tersebut akan kehilangan beberapa penilaian yang objektif dalam mempengaruhi pendapat. Seperti yang disebutkan sebelumnya, bagaimanapun, tidak ada aturan dasar yang bisa diterapkan pada semua perusahaan.
Penulis laporan yang baik lebih memilih untuk mengecilkan suatu persoalan daripada melebih-lebihkannya. Sebagai contoh dalam mempersembahkan kesimpulannya dan rekomendasi, ia akan mengatakan:
Obviously, the facts show clearly that we should reorganize the sales promotion department
Daripada. ia mengatakan:
Based on the findings, consideration of a reorganization of the sales promotion department is desirable.
Penulis laporan yang baik akan mengatakan:
In my opinion, supervisors are not giving adequate time to the training of workers in their departments.
Daripada, ia mengatakan:
Some of the workers appear to lack adequate training, and the supervisors may find setting up special classes for these workers to be worthwhile.
Penulis di laporan resmi harus melihat kepada dirinya sendiri sebagai seorang yang pelapor objektif yang tidak punya kepentingan apapun. Semakin dekat dia mendekati fakta dan semakin objektif laporannya, semakin bernilai laporannya akan berguna bagi orang yang harus membuat keputusan akhir.
Berbagai produk kebutuhan Muslim ada disini. Berbagai brand popular dengan diskon menarik bisa kamu dapatkan. Cek sekarang!
Social Plugin